Saturday 1 February 2014

Menghitung Luas dan Kebutuhan Bahan Penutup Atap


Papa: Ma, kata si papa, kalo kita pake atap kayak gini, gimana ma? si Papa minta saran pada istri tersayangnya.
Mama: Jangan yang itu Pa, yang warna ini aja, kayaknya cocok banget ama model rumah kita.
Papa: iya ya Ma, bagus, warnanya kalem, kayaknya perwatannya mudah, tapi gimana ya ma cara ngitung jumlah atepnya? Papa kurang ngerti cara ngitungnya, Ma.
Mama: Kalo masalah itung-itungan gak masalah Pa, Mama kan punya temen yang bisa bantu ngitungin kebutuhan untuk atep kita, dia kan isinyiur eh salah insinyur.

Dasar si "papa" ngitung kayak gitu aja masa' kagak bisa, gampang gan caranya,  ini dia caranya! Inget nggak rumus-rumus matematika, luas segi empat, jajaran genjang, atau luas segi tiga, tambah lagi rumus trigonometri gan.

Oke, kalo gitu langsung aja kita coba menghitung kebutuhan atap kita, coba agan lihat gambar denah atap dibawah ini.




Menghitung Luas Atap
1. Atap Pelana

Kita mulai mencoba luas atap dengan denah rumah yang paling sederhana dulu, dengan bentuk atap pelana.
Rencana atap kita adalah berupa garis putus-putus, dengan data sebagai berikut :
- sudut kemiringan atap 30°
- lebar rumah = 4,00 m
- panjang = 8.00 m, dan
- overstek 1.00 m.

Rumus dasar Luas Segi empat = Panjang (P) x Lebar (L)

Karena luas yang akan kita cari bidang miring atap , dengan sudut kemiringan atap  30°, maka kita gunakan rumus trigonometri :

Luas bidang miring = (luas bidang datar) : cos 30°

oke, lanjut ya, kita pelan-pelan saja, biar enggak pusing.

Luas atap = [{ lebar + (2  x overstek) x { panjang + (2 x oversek)}]            
                = [{4.00 m + (2 x 1.00 m)} x { 8.00 m + (2 x 1.00 m)}] : cos 30°
                = ( 6.00 m X 10.00 m ) : 0,866
                = 60.00 : 0.866
                = 69,28 m
                     
jadi luas atap didapat 69,28 m2 dibulakan menjadi 70,00 m2
Selanjutnya kita cari panjang perabung dan nok samping

Panjang perabung
= 8.00 m + (2 x 1.00 m)
= 10.00 m'

Panjang nok samping

= 4 x ( 3.00 : cos 30°)
= 4 x 3,46
= 13,84 m'
= 14 m'



Gimana, mudah kan? kita lanjut menghitung luas atap untuk bentuk atap limas.

2. Atap Limas 





Wah, kayaknya gan agak rumit nih, dikit. Supaya nggak pusing kita hitung perbidang atap, gimana?
Sebelum melangkah luas budang atap masing-masing, kita hitung dulu panjang sisi miring bidang atap.



Seperti gambar disamping, untuk menghitung bidang sisi miring atap kita pakai rumus:

R = L : cos 30°
    = 4.00 : 0,866 = 4,62 m

R = bidang miring atap





Luas bidang atap A = {(18.00 + 10.00): 2} x 4.62 = 64.70
Luas bidang atap B = {1/2(8.00 x 4.62 ) }2            = 36.96
Luas bidang atap C = 10.00 x 4.64                           =   4.64
Luas bidang atap D =   4.00 x 4.64                           = 18.50
Luas bidang atap E = {(12.00 + 4.00) : 2} x 4.62  =  36.96
_________________________________________________
Jumlah total luas atap ------------------------------  = 161.76 m2
dibulatkan-------------------------------------------  =  162.00 m2

Catatan : untuk kebutuhan luas atap limas harus ditambah sekitar 2% dari total luas yang ada, karena pada atap limas harus    diperhitungkan bahan atap yang terbuang, karena adanya pemotong pada bidang segitiga.

 Khusus Untuk menghitung panjang jurai, nanti kita akan bahas pada artikel selanjutnya.

Menghitung Kebutuhan Bahan Penutup Atap

Nah, pekerjaan kita selanjutnya tinggal menghitung kebutuhan bahan penutup atap. Untuk menghitung bahan kebutuhan atap, kita pedomani hasil perhitungan luas atap yang sudah kita cari di atas, dan juga tergantung jenis, type dan merk atap yang akan kita gunakan. Karena setiap jenis, type dan merk bahan atap pasti berbeda ukuran dan daya tutupnya permeter-perseginya.

Kita ambil saja salah satu merk atap, misal atap genteng metal (merknya tidak perlu kita sebutkan disini)




Jenis atap ini mempunyai spesifikasi sebagai berikut:

- perlembar  = 2 susun
- daya tutup atap = 0,576 lembar/ m2
- perabung    = panjang efektif 80 cm
- nok samping = 1 lembar/m'

kebutuhan atap
luas bidang atap x daya tutup atap
70.00 m2 : 0,576 lembar/m2
121,5 lembar = 122 lembar

Kebutuhan perabung =  10.00 m' : 0.80 m = 12,5 = 13lembar

Kebutuhan nok samping = 10 lembar










Begitulah cara-cara menghtung akan kebutuhan bahan atap untuk rumah kita, semoga ada mamfaatnya. Sekiranya masih ada yang meragukan silahkan anda menuliskannya pada kotak di bawah ini.


Related Post :



Ditulis Oleh : Konterporer2013 ~ Saturday 1 February 2014

Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel kami yang berjudul Menghitung Luas dan Kebutuhan Bahan Penutup Atap. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Dipersilahkan menyebarluaskan artikel ini, tetapi dengan gaya bahasa anda sendiri, dengan mencantumkan url sumber : http://okarprusik.blogspot.com/2014/02/menghitung-luas-dan-bahan-penutup-atap.html

0 komentar:

Post a Comment

 
Copyright © RUMAH DAN FURNITURE MINIMALIS
Powered by Blogger
Contac Us
About Me
Privacy Policy
Disclaimer
Template Created by FThemes | Blogger Theme by Lasantha
Premium Blogger Themes | NewBloggerThemes.com



TwitterFacebookGoogle PlusLinkedInRSS FeedEmail